Lebih rumit mana peradilan pidana atau perdata?

 

pidana dan perdata

Sebenarnya tidak ada tolok ukur pasti mengenai lebih mudah peradilan pidana atau perdata, karena tergantung pada jenis sengketa (apakah sengketa perdata biasa, ketenagakerjaan, pailit, pidana biasa, peradilan HAM, dan lain-lain), dan pada kompleksitas sengketanya (berapa banyak pihak yang terlibat, pembuktian, dan lain-lain.

Namun, jika dilihat dari sudut pandang orang awam, peradilan perdata tampak lebih sederhana. Sebab, yang diprioritaskan adalah pemeriksaan alat bukti berupa dokumen dan surat sehingga terkesan lebih sederhana dan bahkan mungkin lebih membosankan. Di sisi lain, proses pemeriksaan dokumen secara aktual, khususnya dokumen yang berkaitan dengan laporan keuangan, mungkin lebih sulit dari yang diperkirakan. Peradilan pidana, sebaliknya, memberikan kesan lebih berat dibandingkan peradilan perdata karena melibatkan penjatuhan sanksi pidana sebagai salah satu komponen penyelesaian hak asasi seseorang. Di sisi lain, kadang-kadang ada hakim yang tidak terlalu memperhatikan pertimbangan, dan dalam kasus tersebut, mereka kembali ke parameter yang dijelaskan sebelumnya.

Komentar