Mengapa dalam pasar modal prinsip keterbukaan tersebut sangat penting? Dan informasi apa saja yang dikategorikan sebagai informasi material?
Salah satu pihak yang terlibat dalam pelaksanaan kegiatan di pasar modal, termasuk emiten, wajib menerapkan prinsip penerapan informasi. Prinsip penerapan sangat penting diterapkan dalam pelaksanaan kegiatan tersebut. Menurut ayat 25 pasal 1 Undang-Undang Nomor 8 Tentang Pasar Modal, “asas penemuan” adalah pedoman umum yang mewajibkan emiten, perusahaan publik, dan pihak lain yang tunduk pada undang-undang ini untuk memberikan kepada publik semua informasi material mengenai penyelesaian. atau efek yang dapat mempengaruhi publik secara tepat waktu.
Informasi tersebut dapat berupa keputusan modal atas sekuritas yang bersangkutan dan atau harga dari sekuritas tersebut. Penerapan prinsip harus dilakukan dalam tiga tahap sebelum dapat dianggap selesai. Ketiga tahap tersebut adalah tahap disrupsi yang terjadi pada saat emiten melakukan penawaran umum; tahap rumit, yang terjadi setelah emiten mencatatkan dan memperdagangkan sahamnya di bursa efek; dan tahap akhir, yang memicu peristiwa penting, yang laporannya harus disampaikan kepada Bapepam-LK dan bursa efek secara tepat waktu. Prinsip ini bertujuan untuk menciptakan efisiensi di pasar sekuritas agar pedagang dapat menjalankan usahanya secara terbuka, jujur dan bertanggung jawab.
Perusahaan akan mengungkapkan informasi, seperti keuangan, hukum, manajemen, dan aset, yang dapat membantu investor dalam bertransaksi di pasar modal sebagai hasil dari prinsip-prinsip yang telah ditunjukkan. Selain itu, prinsip transparansi memastikan bahwa tidak ada informasi mengenai perusahaan yang dipegang atau dimanipulasi dengan cara apa pun, sehingga berkontribusi pada pengembangan hubungan yang bersahabat antara investor dan bisnis. Menurut ayat 7 pasal 1 Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1995, informasi atau fakta material adalah informasi atau fakta yang penting dan relevan mengenai peristiwa, kejadian, atau fakta yang dapat mempengaruhi pengaruh harga di bursa efek dan/atau keputusan investor, calon investor, atau pihak lain yang berkepentingan dengan informasi atau fakta tersebut.
Definisi ini berlaku untuk informasi atau fakta mengenai peristiwa, kejadian, atau fakta yang dapat mempengaruhi pengaruh harga di bursa efek. Berikut adalah beberapa contoh fakta atau informasi yang bersifat material:
- Penggabungan usaha, pengambilalihan, peleburan usaha, ataupembenrukan usaha patungan
- Pemecahan saham atau pembagian dividen saham
- Pendapatan dan dividen yang luar biasa sifatnya
- Perolehan atau kehilangan kontrak penting
- Produk atau penemuan baru yang berarti
- Perubahan tahun buku perusahaan
- Perubahan dalam pengendalian atau perubahan penting dalam manajemen
Komentar
Posting Komentar